Kuis…
1. Apa yang anda ketahui tentang
enterpreneur?...
Pengertian sederhana dari Social Entrepreneur adalah seseorang yang mengerti permasalahan
sosial dan menggunakan kemampuan entrepreneurship
untuk melakukan perubahan sosial (social
change), terutama meliputi bidang kesejahteraan (welfare), pendidikan dan kesehatan (healthcare). Jika business
entrepreneurs mengukur
keberhasilan dari kinerja keuangannya (keuntungan ataupun pendapatan) maka social entrepreneur keberhasilannya
diukur dari manfaat yang dirasakan oleh masyarakat.
Kewirausahaan sosial diawali dengan keprihatinan terhadap
keadaan sosial yang berujung menjadi sebuah model bisnis baru. Kewirausahaan
sosial merupakan kombinasi dari semangat besar dalam misi sosial dengan
disiplin, inovasi dan keteguhan seperti yang lazim ditemukan di dunia bisnis.
Dapat dikatakan kewirausahaan sosial menggunakan sikap mental wirausaha demi
tujuan-tujuan sosial.
Kewirusahaan sosial merupakan solusi alternatif yang kreatif
karena tidak hanya berorientasi pada keuntungan belaka akan tetapi juga
kesejahteraan masyarakat. Melalui kewirausahaan sosial, masalah ekonomi Indonesia
dapat sedikit teratasi. Karena dengan ini, masyarakat akan terlibat langsung
dalam menjadi pelaku bisnis dan keuntungannya akan dikembalikan lagi ke
masyarakat untuk dikembangkan. Tujuan jangka panjangnya, kewirausahaan sosial
dapat membantu masyarakat menjadi lebih mandiri dalam hal finansial dan tidak
selalu menggantungkan pada kebijakan pemerintah yang cenderung hanya sebagai
pemanis buatan, seperti subsidi dan bantuan langsung tunai.
Dari pengertian sederhana tersebut maka social entrepreneur sesungguhnya
adalah pelaku atau aktor perubahan yang mampu untuk :
Melaksanakan cita-cita
mengubah dan memperbaiki nilai-nilai sosial sehingga membawa kesejahteraan bagi
masyarakat sekitar
Menemu kenali berbagai
peluang untuk memberi nilai tambah pada setiap kekayaan sumber daya Indonesia
Selalu
melibatkan diri dalam proses inovasi, adaptasi dan pembelajaran yang terus
menerus
Bertindak
tanpa menghiraukan berbagai hambatan atau keterbatasan yang dihadapinya
Memiliki akuntabilitas dalam
mempertanggungjawabkan hasil yang dicapainya kepada masyarakat.
Misalnya,
Ashoka Fellows, yang didirikan
oleh Bill Drayton tahun 1980, menyebutkan karakteristik kegiatan wirausaha
sosial sebagai berikut:
1. Tugas wirausaha sosial ialah mengenali
adanya kemacetan atau kemandegan dalam kehidupan masyarakat dan menyediakan
jalan keluar dari kemacetan atau kemandegan itu. Ia menemukan apa yang tidak
berfungsi, memecahkan masalah dengan mengubah sistemnya, menyebarluaskan
pemecahannya, dan meyakinkan seluruh masyarakat untuk berani melakukan
perubahan.
2. Wirausaha sosial tidak puas hanya
memberi “ikan” atau mengajarkan cara “memancing ikan”. Ia tidak akan diam
hingga “industri perikanan” pun berubah
2.
Pernahka anda berkhayal atau berfikir
pentingnya jiwa entrepreneur di miliki oleh
setiap orang?
IYA pernah, Karna :
Asuransi melindungi Jiwa atau Nilai Ekonomi nasabah
(?) Februari 8, 2009
Posted by
qnoyzone in Jualan, umum.
Tags: artikel, Asuransi melindungi Jiwa atau Nilai Ekonomi nasabah (?), Dadang Kadarusman
trackback
Tags: artikel, Asuransi melindungi Jiwa atau Nilai Ekonomi nasabah (?), Dadang Kadarusman
trackback
(oleh: Dadang Kadarusman) — Saya pernah menyimak pendapat
beberapa orang tentang hidup. Ada yang bilang : “Hidup itu urusan Tuhan. Mengasuransikan jiwa kita berarti mendahului
kehendak Tuhan.”
Begitu kira-kira. Dan faktanya,
memang cukup banyak orang yang alergi mendengar kata ‘asuransi jiwa’. Lucunya,
mereka yang alergi dengan asuransi jiwa ini sama sekali tidak sungkan untuk
mengasuransikan mobil, motor atau rumah yang mereka miliki.
Makanya, tidak mengejutkan jika
mayoritas pemilik kendaraan bermotor melindungi nilai ekonomi kendaraannya
dengan asuransi, sementara hanya sekitar 3% saja orang Indonesia yang secara
sadar melindungi nilai ekonomi dirinya dengan asuransi jiwa.
Sebenarnya
asuransi jiwa bukan untuk melindungi jiwa kita. Melainkan melindungi nilai
ekonomi diri kita. Misalnya, jika saat ini kita mampu menyediakan 5 juta rupiah
setiap bulan untuk keluarga kita hidup dengan layak, maka asuransi jiwa
membantu kita untuk menjamin agar kehidupan ekonomi keluarga kita dengan 5 juta
rupiah pengeluaran itu bisa terus terjaga, ‘meskipun’ terjadi sesuatu yang
menyebabkan kita tidak mampu lagi menghasilkan uang sejumlah itu. Kita tidak
berharap ’sesuatu’ itu terjadi.
Namun siapa yang bisa memastikan masa depan?
Oleh karena itu, coba renungkan:
Jika nilai ekonomi mobil atau rumah kita saja dilindungi, mengapa kita tidak
melindungi nilai ekonomi diri kita? Apakah mobil atau rumah lebih berharga dari
diri kita sendiri?
Jika kita karyawan, coba di cek
apakah perusahaan tempat kita bekerja sudah menyediakan asuransi jiwa bagi
kita. Perusahaan-perusaha an yang baik biasanya menyediakan asuransi jiwa bagi
karyawan-karyawannya. Namun ada 2 hal yang perlu kita lakukan:
Pertama, tanyakan kepada HRD, apakah
asuransi yang disediakan itu hanya berlaku selama kita bekerja di perusahaan
itu, atau bisa dilanjutkan sendiri seandainya kita berhenti bekerja.
Pada umumnya jika karyawan resign
atau pensiun, maka asuransi jiwanya secara otomatis akan terputus. Oleh karena
itu, perlu dipertimbangkan untuk membeli asuransi jiwa sendiri. Kecuali jika
kita berencana untuk bekerja terus sebagai profesional.
Tetapi,
perlu dipertimbangkan juga, jika kita pensiun, apakah perlindungan itu bisa
dibawa pergi sebagai paket pensiun atau tidak.
Kedua, jika perusahan telah menyediakan
asuransi jiwa yang bisa kita kelola sendiri (bisa dibawa pergi dan dilanjutkan
sendiri) maka mungkin sudah waktunya untuk melakukan perencanaan keuangan atau
biaya sekolah anak-anak di masa depan.
Memang ada orang yang lebih suka
menabung setiap bulan di bank, dan tidak diambil-ambil. Tidak masalah jika kita
bisa berdisiplin demikian. Tetapi, jika tidak, mungkin asuransi pendidikan bisa
menjadi jalan keluarnya. Selain dari itu, asuransi pendidikan mempunyai
kelebihan dari sisi perlindungan, yang tidak dimiliki oleh tabungan pendidikan.
Prinsipnya:
jika terjadi ’sesuatu’ pada diri kita, maka anak-anak kita tetap mendapatkan
jaminan pembiayaan pendidikan sesuai dengan yang kita rencanakan.
Sekalipun kita tidak berminat untuk
membeli polis asuransi, kita tidak perlu sungkan untuk berkonsultasi dengan
agen asuransi. Tidak ada ruginya jika kita memahami mekanisme perencanaan
keuangan model ini. Paling tidak, kita bisa membandingkannya dengan strategi
perencanaan keuangan yang saat ini kita jalankan. Meskipun kita tidak membeli
polis asuransi dari mereka, mereka biasanya dengan senang hati membantu kita
untuk mendesain rencana keuangan jangka panjang kita. Artinya, kita bisa
mendapatkan konsultasi gratis tentang perencanaan keuangan kita. Lumayan
kan?Saat ini asuransi sudah banyak yang dikombinasikan dengan investasi. Jadi,
anda akan mendapatkan benefit perlindungan, sekaligus melihat porsi uang yang
anda bayarkan sebagai tabungan atau investasi yang terus bertumbuh dan
berkembang.
Seni Menjadi Entrepreneur
|
|
Banyak hal yang membuat
orang-orang ingin menjadi entrepreneur. Ada yang melakukannya karena menyukai
apa yang dikerjakannya, ada yang ingin berguna bagi sesama dan ada yang ingin
menambah penghasilan. Terlepas dari apa yang memotivasi seseorang menjadi
entrepreneur, namun satu hal tak bisa dipungkiri bahwa entrepreneur yang
paling sukses adalah mereka yang memiliki jiwa seperti seniman.
Ketika akan melukis karya
agungnya, para seniman berkutat dengan kanvas yang kosong. Saat pemahat akan
berkarya, mereka berkutat dengan segumpal tanah liat. Apa yang memisahkan seniman
serta pemahat andal dengan sekelompok orang biasa adalah keduanya mampu
melihat peluang dari kanvas yang kosong serta segumpal tanah liat. Begitu pula halnya dengan
entrepreneur. Ketika entrepreneur menaruh harapan yang sangat besar akan
karya agungnya, mereka tak melihat apapun selain peluang.
Seniman unggulan mampu melihat sesuatu yang bernilai tinggi dibalik
hal yang dianggap tak berguna. Terkadang, tak ada yang bisa melihat apa yang
Anda lihat dan seringkali orang-orang akan menganggap Anda gila karena mampu
melihat peluang yang tak terlihat tersebut. Nah, Anda mungkin saja gila atau
mungkin cukup gila untuk percaya bahwa apa yang Anda lihat itu masuk akal
untuk digapai.
Bila Anda melakukan apa yang
setiap orang lakukan, Anda akan memiliki apa yang setiap orang punya.
Entrepreneur berupaya melakukan sesuatu yang tak seorang pun melakukannya
sehingga mereka memiliki apa yang tak dimiliki orang lain. Entrepreneur
bersedia memberikan gratifikasi untuk pemenuhan jangka panjang. Entrepreneur
tidak keberatan bekerja sepanjang malam dan selama akhir pekan karena mereka
yakin apa yang dilakukannya itu akan menghasilkan nilai sepadan. Entrepreneur
bekerja keras menghasilkan masterpiece
dengan menghadapi rasa takut, keraguan dan ketidakpastian.
Karya agung tercipta melalui passion dan kualitas yang
dihasilkan melalui kecintaan terhadap pekerjaan yang dilakoni. Banyak orang
gagal menjadi entrepreneur karena mereka tidak tahu bagaimana teknik
merealisasikan mimpi. Dan perlu diketahui, entrepreneur yang paling bahagia
adalah mereka yang bisa mencari cara untuk melakukan sesuatu yang benar-benar
disukai.
Nah, bila Anda ingin menjadi
entrepreneur berjiwa seniman, ikuti lima kiat sederhana dari Louis Lautman,
seniman tranformasional sekaligus desainer life style, seperti yang dilansir dari laman Forbes berikut ini.
|
4.
Apakah anda tertarik menjadi seorang
entrepreneur ?
Iya tertarik
5.
Jika iya,apa yang anda lakukan ?
Bagi teman-teman yang berjiwa bisnis atau ingin menjadi
pengusaha, saya di sini memiliki beberapa tips untuk menjadi pengusaha yang
sukses? Apakah saya sudah menjadi pengusaha? Belum, tapi saya niatkan dalam
hati kalau saya harus menjadi seorang pengusaha yang sukses… !!! Dengan adanya
tips-tips yang saya dapatkan dari Guru saya , kita bisa sama-sama belajar di
sini.OK sob,,,Tips-tipsnya :
1.
Mulai
dari Mimpi
Mulai dari mimpi, mimpi itu bisa
menjadi harta, jabatan, kekayaan atau kekayaan yang berlimpah. Kemudian
Pupuklah mimpi sehingga Anda menemukan jalan mana yang Anda ambil untuk
mencapainya. Bila Anda menemukan cara atau cara untuk mencapai mereka mengenal
jalan baik sehingga Anda dapat mengasihi dan percaya bahwa itu adalah jalan
yang harus berjalan kaki untuk mencapai impian Anda. Keyakinan untuk
meningkatkan perjuangan bagi jantung Anda untuk menyimpan kendala.
2. Proses hidup
Setelah Anda menemukan cara atau
cara untuk mencapai impian Anda tinggal proses, melakukan suatu tindakan, dari
apa yang dapat Anda lakukan, diperjalanannya kita akan belajar bagaimana untuk
menghadapi setiap masalah bisnis yang kita hadapi, apakah masalah modal,
mengelola orang, inovatif produk dengan sendirinya seiring dengan berlalunya
waktu selama kita konsisten kita akan menemukan jalan keluar dan membuat kita
pemenang.
3. Menambahkan Sains Tetap atau Bisnis Belajar
dari Orang Sukses
Jangan lupa bahwa kita telah melalui
setiap tingkatan harus ada ujian kemudian terus menambahkan pengetahuan bisnis
orang – orang yang telah melalui hubungan bisnis yang sukses, buku dan seminar.
4. Aksi bisnis meskipun bobot risiko
Ketika kita percaya jalan bisnis
kemudian lakukan tindakan meski risiko berat, karena tindakan yang akan
menciptakan keajaiban, keajaiban itu datang karena kita mengundangnya, ia tidak
datang kepada mereka yang tetap diam. Inilah yang membedakan pengusaha dengan
seorang manajer, seorang pengusaha mau mengambil risiko sementara manajer hanya
mampu mengambil tindakan yang tepat untuk melakukannya.
5. Membuka Diri Menerima Input Lainnya
Ketika kita percaya sesuatu yang
seharusnya tidak membuat kita menutup diri untuk menerima masukan dari orang
lain, mendengarkan orang lain dengan baik, menganalisa, berpikir dan melakukan
tindakan sesuai dengan hati nurani Anda, jangan langsung menolak masukan dari
orang lain, meskipun berbeda dengan prinsip-prinsip Anda
6. Lakukan lebih banyak Penjualan Banyak oleh Mengetahui Siapa Target Pelanggan Anda
6. Lakukan lebih banyak Penjualan Banyak oleh Mengetahui Siapa Target Pelanggan Anda
Mengidentifikasi mereka yang
membutuhkan produk Anda, kemudian berpikir tentang bagaimana untuk menjangkau
pelanggan ini, apakah dengan cara iklan, cara untuk menangani pelayanan publik,
meningkatkan kualitas pelayanan, memberikan bonus, penghargaan, kompensasi, dll
6.
Kerja
Lebih Aktif dari Pesaing Anda
7. Entrepreneur sejati akan melakukan
segala upaya untuk mencapai impian bisnis mereka, ia mampu bekerja tidak
mengenal waktu dan otaknya selalu berpikir bagaimana mempromosikan bisnis.
8. Membangun Hubungan Baik Dengan Orang Lebih.
Tidak sedikit orang yang bersedia
membayar lebih mahal asalkan mereka merasa diperlakukan dengan baik dan mereka
merasa tidak ada keterikatan pada batin kita.
9.
Tetap
Fokus pada Tujuan Anda
Wajah setiap hambatan bisnis Anda,
jangan biarkan hambatan mengalihkan perhatian Anda untuk memulai sesuatu yang
baru, sehingga Anda meninggalkan sesuatu yang pernah hidup. Pada dasarnya
setiap bisnis ada kesempatan, yang membedakan hanya bagaimana kita
melakukannya.
10. Jangan
lupa untuk Berdoa dan Memberi Sedekah
Karena doa dan sedekah merupakan cara untuk mendapatkan
bantuan Allah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar