1. Tanggal 4 januari 2011 tuan yuda
menyetorkan uang tunai
sebesar Rp. 10.000.000,00 untuk mendirikan usaha reparasi
kendaraan bermotor roda dua. Usaha tersebut dinamakan
usaha reparasi “Bengkel Yuda”.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
investasi atau penanaman modal. Penyetoran uang tunai
oleh pemilik mengakibatkan harta dalam bentuk kas bertambah
dan dipihak lain modal pemilik juga ikut bertambah dalam
jumlah yang sama sebesar Rp. 10.000.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (+) Rp. 10.000.000,00
Modal (+) Rp. 10.000.000,00
Keterangan: setoran modal
2. Tanggal 5 januari 2011 yuda menyewa gedung untuk tempat
reparasi kendaraan selama satu tahun sebesar 1.200.000,00
tunai.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
biaya dibayar dimuka. Penyewaan gedung mengakibatkan
harta berupa sewa gedung dibayar dimuka bertambah
Rp. 1.200.00,00 dan harta lainya berupa kas berkurang
dalam jumlah yang sama sebesar Rp. 1.200.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 1.200.000,00
Harta = sewa dibayar dimuka (+) Rp. 1.200.000,00
Keterangan: setoran modal
3. Tanggal 6 januari 2011 dibeli perlengkapan (oli mesin dan
minyak rem) sebesar
Rp. 1.600.000,00 dibayar tunai.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pembelian perlengkapan secara tunai. Pembelian perlengkapan
menimbulkan harta berupa perlengkapan bertambah, dan
dipihak lain harta berupa kas berkurang dalam jumlah yang
sama sebesar Rp. 1.600.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = perlengkapan(+) Rp. 1.600.000,00
Harta = kas (-) Rp. 1.600.000,00
4. Tanggal 7 januari 2011 dibeli peralatan reparasi kendaraan
sebesar Rp. 7.800.00,00 dibayar tunai Rp. 5.800.000,00
dan sisanya dibayar kemudian.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pembelian peralatan separuh ditunai separuh dikredit.
Pembelian peralatan mengakibatkan harta berupa peralatan
reparasi bertambah sebesar Rp. 7.800.000,00. Dipihak lain
harta berupa kas berkurang sebesar Rp. 5.800.000,00 dan
timbul utang usaha sebesar Rp. 2.000.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = peralatan(+) Rp. 7.800.000,00
Harta = kas (-) Rp. 5.800.000,00
Utang (+) Rp. 2.000.000,00
5. Tanggal 16 januari 2011 diterima hasil reparasi dan servis
kendaraan selama dua minggu pertama sebesar
Rp. 1.400.000,00.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
penerimaan tunai pendapatan/penghasilan. Penerimaan
hasil usaha reparasi perusahaan mengakibatkan harta beupa
kas bertambah. Dipihak lain, modal bertambah dalam jumlah
yang sama sebear Rp. 1.400.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (+) Rp. 1.400.000,00
Modal (+) Rp.1.400.000,00
Keterangan: pendapatan usaha
6. Tanggal 17 januari 2011 dibeli lagi perlengkapan sebesar
Rp. 800.000,00 yang dibayar tunai Rp. 400.000,00 dan
sisanya dibayar kemudian.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pembelian perlengkapan separuh ditunai separuh dikredit.
Pembelian perlengkapan mengakibatkan harta berupa
perlengkapan bertambah sebesar Rp. 800.000,00.
Dipihak lain, harta berupa kas berkurang sebesar
Rp. 400.000,00 dan utang usaha bertambah sebesar
Rp.400.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = perlengkapan(+) Rp. 800.000,00
Harta = kas (-) Rp. 400.000,00
Utang (+) Rp. 400.000,00
7. Tanggal 18 januari 2011 dibayar upah karyawan untuk dua
minggu pertama sebesar Rp. 600.000,00.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
biaya dibayar tunai. Pembayaran tunai upah karyawan meng
akibatkan harta berupa kas berkurang dan dipihak lain modal
berkurang dalam jumlah yang sama sebesar Rp. 600.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-)
Modal (-)
Keterangan: biaya upah
8. Tanggal 19 januari 2011 diterima hasil operasi usaha untuk
dua minggu kedua sebesar Rp. 1.800.000,00. Diterima tunai
sebesar Rp. 1.400.000,00 sisanya diterima kemudian.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
penerimaan tunai pendapatan dan pendapatan yang masih
harus diterima. Penerimaan uang dari hasil operasi usaha
mengakibatkan harta berupa kas bertambah
Rp. 1.400.000,00, sementara piutang usaha bertambah
Rp. 400.000,00. Dipihak lain, modal bertambah sebesar
Rp.1.800.000,00
Kedua bentuk transaksi diatas dapat disatukan, sehingga
menjadi:
Rumus:
Harta = Kas (+) Rp. 1.400.000,00
Harta = Piutang usaha (+) Rp. 400.000,00
Modal (+) Rp. 1.800.000,00
9. Tanggal 20 januari 2011 dibayar pemakaian listrik, air dan
telepon untuk bulan januari sebesar Rp. 200.000,00
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
biaya dibayar tunai. Pembayaran listrik, air dan telepon meng
akibatkan harta berupa kas berkurang dan dipihak lain modal
berkurang dalam jumlah yang sama sebesar Rp. 200.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 200.000,00
Modal (-) Rp. 200.000,00
Keterangan: biaya listrik, air dan telepon
10. Tanggal 23 januari 2011, pemakaian perlengkapan selama
bulan januari adalah sebesar Rp. 600.000,00
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pemakaian perlengkapan. Pemakain perlengkapan meng
akibatkan harta berupa perlengkapan berkurang dan dipihak
lain modal berkurang dalam jumlah yang sama sebesar
Rp. 600.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = perlengkapan (-) Rp. 600.000,00
Modal (-) Rp. 600.000,00
Keterangan: biaya perlengkapan
11. Tanggal 24 januari 2011, dibayar upah karyawan untuk dua
minggu kedua sebesar Rp. 800.000,00
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
biaya dibayar tunai. Pembayaran upah karyawan mengakibat
kan harta dalam bentuk kas berkurang dan dipihak lain modal
berkurang dalam jumlah yang sama sebesar Rp. 800.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 800.000,00
Modal (-) Rp. 800.000,00
Keterangan: biaya upah karyawan
12. Tanggal 27 januari 2011, dibayar sebagian utang atas
pembelian peralatan reparasi sebesar Rp. 1.400.000,00
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas
adalah pembayaran utang. Pembayaran utang mengakibat
kan harta dalam bentuk kas berkurang, dan utang usaha
berkurang dalam jumlah yang sama sebesar
Rp. 1.400.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 1.400.000,00
Utang (-) Rp. 1.400.000,00
13. Pada akhir bulan tuan yuda menggunakan uang perusahaan
sebesar Rp. 200.000,00 untuk keperluan pribadi.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pengabilan pribadi/prive. Penggunaan uang perusahaan oleh
pemilik untuk keperluaan pribadi menyebabkan harta dalam
bentuk kas berkurang dan dipihak lain modal berkurang dalam
jumlah yang sama sebesar Rp. 200,000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 200.000,00
Modal (-) Rp. 200.000,00
Keterangan: prive
sebesar Rp. 10.000.000,00 untuk mendirikan usaha reparasi
kendaraan bermotor roda dua. Usaha tersebut dinamakan
usaha reparasi “Bengkel Yuda”.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
investasi atau penanaman modal. Penyetoran uang tunai
oleh pemilik mengakibatkan harta dalam bentuk kas bertambah
dan dipihak lain modal pemilik juga ikut bertambah dalam
jumlah yang sama sebesar Rp. 10.000.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (+) Rp. 10.000.000,00
Modal (+) Rp. 10.000.000,00
Keterangan: setoran modal
2. Tanggal 5 januari 2011 yuda menyewa gedung untuk tempat
reparasi kendaraan selama satu tahun sebesar 1.200.000,00
tunai.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
biaya dibayar dimuka. Penyewaan gedung mengakibatkan
harta berupa sewa gedung dibayar dimuka bertambah
Rp. 1.200.00,00 dan harta lainya berupa kas berkurang
dalam jumlah yang sama sebesar Rp. 1.200.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 1.200.000,00
Harta = sewa dibayar dimuka (+) Rp. 1.200.000,00
Keterangan: setoran modal
3. Tanggal 6 januari 2011 dibeli perlengkapan (oli mesin dan
minyak rem) sebesar
Rp. 1.600.000,00 dibayar tunai.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pembelian perlengkapan secara tunai. Pembelian perlengkapan
menimbulkan harta berupa perlengkapan bertambah, dan
dipihak lain harta berupa kas berkurang dalam jumlah yang
sama sebesar Rp. 1.600.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = perlengkapan(+) Rp. 1.600.000,00
Harta = kas (-) Rp. 1.600.000,00
4. Tanggal 7 januari 2011 dibeli peralatan reparasi kendaraan
sebesar Rp. 7.800.00,00 dibayar tunai Rp. 5.800.000,00
dan sisanya dibayar kemudian.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pembelian peralatan separuh ditunai separuh dikredit.
Pembelian peralatan mengakibatkan harta berupa peralatan
reparasi bertambah sebesar Rp. 7.800.000,00. Dipihak lain
harta berupa kas berkurang sebesar Rp. 5.800.000,00 dan
timbul utang usaha sebesar Rp. 2.000.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = peralatan(+) Rp. 7.800.000,00
Harta = kas (-) Rp. 5.800.000,00
Utang (+) Rp. 2.000.000,00
5. Tanggal 16 januari 2011 diterima hasil reparasi dan servis
kendaraan selama dua minggu pertama sebesar
Rp. 1.400.000,00.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
penerimaan tunai pendapatan/penghasilan. Penerimaan
hasil usaha reparasi perusahaan mengakibatkan harta beupa
kas bertambah. Dipihak lain, modal bertambah dalam jumlah
yang sama sebear Rp. 1.400.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (+) Rp. 1.400.000,00
Modal (+) Rp.1.400.000,00
Keterangan: pendapatan usaha
6. Tanggal 17 januari 2011 dibeli lagi perlengkapan sebesar
Rp. 800.000,00 yang dibayar tunai Rp. 400.000,00 dan
sisanya dibayar kemudian.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pembelian perlengkapan separuh ditunai separuh dikredit.
Pembelian perlengkapan mengakibatkan harta berupa
perlengkapan bertambah sebesar Rp. 800.000,00.
Dipihak lain, harta berupa kas berkurang sebesar
Rp. 400.000,00 dan utang usaha bertambah sebesar
Rp.400.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = perlengkapan(+) Rp. 800.000,00
Harta = kas (-) Rp. 400.000,00
Utang (+) Rp. 400.000,00
7. Tanggal 18 januari 2011 dibayar upah karyawan untuk dua
minggu pertama sebesar Rp. 600.000,00.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
biaya dibayar tunai. Pembayaran tunai upah karyawan meng
akibatkan harta berupa kas berkurang dan dipihak lain modal
berkurang dalam jumlah yang sama sebesar Rp. 600.000,00.
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-)
Modal (-)
Keterangan: biaya upah
8. Tanggal 19 januari 2011 diterima hasil operasi usaha untuk
dua minggu kedua sebesar Rp. 1.800.000,00. Diterima tunai
sebesar Rp. 1.400.000,00 sisanya diterima kemudian.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
penerimaan tunai pendapatan dan pendapatan yang masih
harus diterima. Penerimaan uang dari hasil operasi usaha
mengakibatkan harta berupa kas bertambah
Rp. 1.400.000,00, sementara piutang usaha bertambah
Rp. 400.000,00. Dipihak lain, modal bertambah sebesar
Rp.1.800.000,00
Kedua bentuk transaksi diatas dapat disatukan, sehingga
menjadi:
Rumus:
Harta = Kas (+) Rp. 1.400.000,00
Harta = Piutang usaha (+) Rp. 400.000,00
Modal (+) Rp. 1.800.000,00
9. Tanggal 20 januari 2011 dibayar pemakaian listrik, air dan
telepon untuk bulan januari sebesar Rp. 200.000,00
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
biaya dibayar tunai. Pembayaran listrik, air dan telepon meng
akibatkan harta berupa kas berkurang dan dipihak lain modal
berkurang dalam jumlah yang sama sebesar Rp. 200.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 200.000,00
Modal (-) Rp. 200.000,00
Keterangan: biaya listrik, air dan telepon
10. Tanggal 23 januari 2011, pemakaian perlengkapan selama
bulan januari adalah sebesar Rp. 600.000,00
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pemakaian perlengkapan. Pemakain perlengkapan meng
akibatkan harta berupa perlengkapan berkurang dan dipihak
lain modal berkurang dalam jumlah yang sama sebesar
Rp. 600.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = perlengkapan (-) Rp. 600.000,00
Modal (-) Rp. 600.000,00
Keterangan: biaya perlengkapan
11. Tanggal 24 januari 2011, dibayar upah karyawan untuk dua
minggu kedua sebesar Rp. 800.000,00
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
biaya dibayar tunai. Pembayaran upah karyawan mengakibat
kan harta dalam bentuk kas berkurang dan dipihak lain modal
berkurang dalam jumlah yang sama sebesar Rp. 800.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 800.000,00
Modal (-) Rp. 800.000,00
Keterangan: biaya upah karyawan
12. Tanggal 27 januari 2011, dibayar sebagian utang atas
pembelian peralatan reparasi sebesar Rp. 1.400.000,00
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas
adalah pembayaran utang. Pembayaran utang mengakibat
kan harta dalam bentuk kas berkurang, dan utang usaha
berkurang dalam jumlah yang sama sebesar
Rp. 1.400.000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 1.400.000,00
Utang (-) Rp. 1.400.000,00
13. Pada akhir bulan tuan yuda menggunakan uang perusahaan
sebesar Rp. 200.000,00 untuk keperluan pribadi.
Analisis transaksi:
Bentuk transaksi yang cocok dengan transaksi diatas adalah
pengabilan pribadi/prive. Penggunaan uang perusahaan oleh
pemilik untuk keperluaan pribadi menyebabkan harta dalam
bentuk kas berkurang dan dipihak lain modal berkurang dalam
jumlah yang sama sebesar Rp. 200,000,00
Lebih ringkasnya cukup dengan mengikuti rumusnya:
Rumus:
Harta = kas (-) Rp. 200.000,00
Modal (-) Rp. 200.000,00
Keterangan: prive
Tidak ada komentar:
Posting Komentar